Heat Exchanger merupakan peralatan yang digunakan untuk memindahkan energi panas dari fluida yang bersuhu tinggi ke fluida yang bersuhu rendah. Untuk mengetahui performansinya temperatur fluida outputnya selalu diukur oleh instrumentasi plant. Namun sangat disayangkan informasi yang diperoleh dari instrumentasi plant sering tidak akurat dan tidak konsisten. Hal ini disebabkan data hasil pengukuran mengandung error baik pada saat pengukuran, pengolahan dan transmisi sinyal pengukuran. Pada kondisi dinamik pengukuran dan keadaan variabel proses beserta akumulasi dalam sebuah proses berubah terhadap waktu. Oleh karena itu diperlukan usaha untuk memperbaiki akurasi dan konsistensi data pengukuran. Sebuah Teknik Rekonsiliasi Data dan Deteksi Gross Error telah hadir sebagai solusi dalam usaha perbaikan akurasi dan konsistensi data hasil pengukuran.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar